Kenapa Caleg gagal stress? dan caleg menag jadi koruptor?

SUDUT HUKUM | Biaya Caleg Milyaran Rupiah? Hasilnya: Koruptor dan Orang2 Stress! Ada yang merampok untuk mendapatkan biaya ratusan juta buat jadi Caleg. Ada yang stress mikirin hutang ratusan juta karena gagal jadi anggota DPR. Ada pula yang ditangkap KPK karena korupsi.

Mahalnya Demokrasi?

HASIL dari mahalnya demokrasi



Parpol yang mengutip uang ratusan juta rupiah, harusnya diseret ke pengadilan karena memicu tindak korupsi.

Harusnya orang mendirikan partai politik dan aktif di partai politik karena ingin mensejahterakan SELURUH RAKYAT INDONESIA. Bukan kesejahteraan pribadi dan kelompoknya saja. Harusnya mereka berpandangan jauh ke depan. Yaitu menyelamatkan APBN dan APBD (propinsi dan DATI II) yang totalnya sekitar Rp 2000 trilyun/tahun hingga bisa dinikmati sebesar-besarnya oleh rakyat Indonesia. Bahkan jika amanah sehingga kekayaan alam kita tidak dijarah MNC-MNC asing, bisa jadi total APBN dan APBD kita mencapai Rp 8000 Trilyun/tahun. Jika dari situ digarap oleh bangsa Indonesia dengan keuntungan tipis 10% dan mereka puas menikmati komisi 1%, sudah didapat Rp 80 trilyun. Jika ada 1 juta orang aktif di Parpol, tiap orang bisa menerima Rp 80 milyar/tahun. Cukup banyak bukan? Jadi tidak perlu pakai korupsi segala macam yang merugikan rakyat Indonesia.
Bravo Revolvere – Fesbuker Indonesia
Tarif jabatan lewat Demokrasi Transaksional@

1. utk caleg DPRD kabupaten/kota butuh dana Rp 100 – 500 juta.
2. utk caleg DPRD Propinsi butuh dana Rp 500 juta – Rp 3 Milyar.
3. utk caleg DPR RI butuh dana Rp 3 – 10 Milyar.
4. utk caleg DPD butuh dana Rp 3 – 10 Milyar.
5. utk jadi bupati/walikota butuh dana Rp 20 – 100 Milyar.
6. utk jadi gubernur butuh dana Rp 100 – Rp 900 Milyar.
7. utk jadi presiden butuh dana Rp 5 – 20 Trilyun….
8. Plus biaya lainnya……?
sumber: infozaman.blogspot.com